MAKASSAR, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Perhimpunan Agung Lembaga Adat Sulawesi Selatan dan Barat (Palasara) Indonesia bersiap menggelar pelantikan akbar pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) yang akan dirangkaikan dengan kegiatan Halal bi Halal Adat di Istana Tamalatea, Kabupaten Gowa, pada 15 Mei 2025 mendatang.
Agenda ini ditetapkan dalam Rapat Presidium Diperluas yang digelar di Café Agung, Jalan Ratulangi, Makassar, baru-baru ini dan dihadiri oleh tokoh-tokoh adat dari berbagai daerah di Sulawesi Selatan dan Barat. Pelantikan tersebut disebut sebagai even adat terbesar tahun ini, menandai tonggak sejarah baru dalam pelestarian dan penguatan budaya lokal di Kawasan Timur Indonesia.
Rencananya, kegiatan ini akan dihadiri oleh lebih dari 91 pemangku adat deklarator Palasara dari Sulsel dan Sulbar, serta ratusan tokoh adat, budaya, dan kerajaan dari seluruh penjuru Nusantara. Para raja dan sultan se-Nusantara juga dijadwalkan turut ambil bagian dalam momen kebudayaan yang sarat nilai ini.
Ketua Umum DPP Palasara, Andi Rusdianto Thalib, menegaskan bahwa pelantikan ini bukan sekadar seremoni, melainkan ikrar kebudayaan dan identitas kolektif yang mempertegas peran adat dalam membangun karakter bangsa. Ia menekankan pentingnya menjaga marwah adat dan warisan leluhur dalam konteks keindonesiaan yang majemuk.
“Palasara bukan hanya organisasi, tetapi rumah besar adat Sulawesi Selatan dan Barat, tempat bersinarnya kearifan lokal dalam bingkai masa depan,” ujarnya.
Menjelang pelantikan, jajaran pengurus DPP Palasara dijadwalkan melakukan audiensi resmi kepada Gubernur Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat, serta kepada para wali kota dan bupati se-Sulselbar. Langkah ini diambil sebagai bentuk penguatan sinergi dengan pemerintah daerah demi memastikan keberlanjutan program pelestarian budaya.
Rapat presidium juga menetapkan struktur Panitia Pelaksana kegiatan. Sebagai Ketua Panitia ditunjuk H. Mansur Gessa Krg. Bali. Dua Wakil Ketua yang akan mendampingi adalah H. Arfan Tualle Malluserang dan Amdy Safri Krg. Daming. Sekretaris dijabat oleh H. Andi Fahri Makkasau, didampingi Wakil Sekretaris Andi Tenri Sukki. Sementara posisi Bendahara diemban oleh Andi Akbar Mappiwali dan Wakil Bendahara Fitria Tualle.
Panitia ini juga akan didukung oleh tim kerja teknis yang segera dibentuk, guna memastikan kelancaran seluruh rangkaian acara hingga hari pelaksanaan.
Andi Rusdianto Thalib mengungkapkan bahwa kegiatan pelantikan mendapat dukungan penuh dari berbagai tokoh adat dan budaya, termasuk dari Patimatarang Kerajaan Gowa, Andi Muhammad Imam Daeng Setuju, serta Ketua Umum Srikandi Palasara, Andi Hikmawati Patta Umba, yang menyatakan komitmennya untuk bersama-sama menyukseskan agenda akbar ini.
"Dengan pelantikan ini, Palasara Indonesia berharap dapat semakin mengokohkan diri sebagai simpul budaya dan kekuatan moral masyarakat adat, sekaligus menjembatani nilai-nilai tradisi dengan arah pembangunan masa depan bangsa," tutupnya. (***)
