BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- SMA Negeri 13 Bulukumba tengah menjadi sasaran aksi penipuan yang meresahkan. Sejumlah siswa dilaporkan menerima telepon dari oknum yang mengaku sebagai operator sekolah dan meminta data pribadi orang tua siswa, dengan iming-iming program beasiswa.
Operator SMAN 13 Bulukumba, M. Syafaat Asirullah mengatakan pada modus penipuan tersebut pelaku menghubungi siswa melalui telepon dan menyebut dirinya sebagai operator SMAN 13 Bulukumba.
"Dalam pembicaraan, pelaku menyampaikan informasi adanya program beasiswa dan meminta data orang tua siswa, termasuk nomor rekening, sebagai syarat pencairan dana. Jumlah nominal beasiswa yang disebut-sebut pun bervariasi untuk menarik minat korban," ungkapnya.
Menurutnya, pihak SMAN 13 Bulukumba dengan tegas membantah keterlibatan mereka dalam aksi penipuan tersebut.
"Saya tidak pernah meminta data pribadi orang tua siswa melalui telepon untuk keperluan beasiswa,” tegas M. Syafaat Asirullah, operator SMAN 13 Bulukumba.
Ia mengimbau kepada seluruh siswa dan orang tua untuk waspada terhadap modus penipuan semacam ini. Pihak sekolah juga mengingatkan agar masyarakat tidak mudah percaya terhadap informasi yang tidak jelas sumbernya, terutama yang meminta data pribadi melalui telepon.
"Jika ada informasi terkait beasiswa, disarankan untuk langsung menghubungi pihak sekolah melalui jalur resmi, seperti datang langsung ke sekolah atau menghubungi kontak resmi yang tersedia," tambahnya.
Lebih lanjut ia menyampaikan bahwa untuk menghindari penipuan semacam ini, penting bagi masyarakat untuk selalu waspada terhadap telepon atau pesan yang menawarkan sesuatu yang terlalu bagus untuk menjadi kenyataan. Pastikan untuk selalu memverifikasi setiap informasi melalui saluran resmi, dan jangan pernah memberikan data pribadi seperti nomor rekening atau informasi sensitif lainnya kepada pihak yang tidak dikenal. Apabila merasa menjadi korban penipuan, segera laporkan kejadian tersebut ke pihak berwajib agar dapat ditindaklanjuti secara hukum.
"Semoga informasi ini bermanfaat dan dapat meningkatkan kewaspadaan kita semua terhadap berbagai bentuk penipuan yang kini semakin beragam dan canggih," tutupnya.
