Bimtek Literasi Informasi Perkuat Kompetensi Pegiat Literasi Bulukumba

  • Bagikan
Suasana Bimtek Literasi Informasi yang digelar DPKD Bulukumba, Selasa 15 April 2025.

BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Sebanyak 120 pustakawan mengikuti kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Literasi Informasi yang digelar oleh Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah (DPKD) Kabupaten Bulukumba. Bimtek berlangsung selama tiga hari, mulai Selasa 15 hingga 17 April 2025, dan dilaksanakan di Ruang Rapat Gedung Layanan Perpustakaan Umum Daerah.

Peserta terdiri dari pustakawan, tenaga perpustakaan, guru, dan pegiat literasi dari berbagai wilayah di Kabupaten Bulukumba. Mereka terbagi ke dalam tiga angkatan dengan masing-masing angkatan berjumlah 40 peserta. Selama pelaksanaan, peserta dibekali oleh tiga narasumber yang memiliki keahlian di bidang perpustakaan, literasi, dan informasi.

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Bulukumba, Muhammad Ali Saleng. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut.

“Literasi informasi merupakan bekal penting di era modern saat ini. Pemerintah daerah sangat mendukung setiap upaya yang mendorong peningkatan kapasitas pustakawan dan pegiat literasi, karena peran mereka sangat strategis dalam membangun masyarakat yang cerdas, kritis, dan melek informasi,” ujarnya.

Beliau juga berharap agar seluruh peserta dapat mengikuti kegiatan ini dengan sungguh-sungguh dan mengaplikasikan pengetahuan yang diperoleh di lingkungan kerja maupun masyarakat sekitar.

“Jadikan perpustakaan sebagai pusat informasi dan pembelajaran sepanjang hayat, bukan hanya tempat menyimpan buku. Melalui kegiatan ini, diharapkan akan lahir pustakawan dan pegiat literasi yang mampu menjadi motor penggerak dalam membangun budaya baca dan literasi yang kuat di Kabupaten Bulukumba," tegasnya.

Sementara itu, Kepala DPKD Bulukumba Emil Yusri berharap peserta yang telah mengikuti bimbingan teknis dapat membenahi perpustakaan terutama pelaporannya ke Peepustakaan nasional melalui aplikasi yang telah disiapkan karena berpengaruh pada nilai TGM (Tingkat Kegemaran Membaca) dan IPLM Kabupaten Bulukumba.

"Kegiatan ini bukan sekadar formalitas pelatihan, tetapi merupakan bagian dari strategi penguatan kapasitas sumber daya manusia bidang perpustakaan dan literasi. Diharapkan para peserta dapat menjadi motor penggerak literasi di lingkungan masing-masing, serta mampu mengedukasi masyarakat tentang pentingnya akses informasi yang akurat dan bertanggung jawab," harapnya.

Sebelumnya, Ketua Panitia Kegiatan Sahriana Said menjelaskan tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kemampuan peserta dalam mengenali kebutuhan informasi, melakukan penelusuran, evaluasi, serta pemanfaatan sumber informasi yang relevan.

"Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan membekali pustakawan, guru, dan pegiat literasi dengan pemahaman mendalam tentang literasi informasi, sehingga mereka mampu menjadi agen literasi di tengah masyarakat," bebernya.

Sekedar diketahui, Materi yang disampaikan meliputi pemetaan kebutuhan informasi, teknik penelusuran informasi, evaluasi dan analisis-sintesis informasi, serta strategi desiminasi informasi. Seluruh materi dirancang untuk meningkatkan keterampilan praktis peserta dalam pengelolaan informasi secara efektif dan tepat guna di era digital. (sum/has/**)

  • Bagikan