BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Panitia Khusus (Pansus) Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) DPRD Bulukumba menyoroti rendahnya realisasi kegiatan di sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkab Bulukumba sepanjang tahun anggaran 2024.
Hal itu, disampaikan oleh Ketua Pansus LKPJ DPRD Bulukumba, Andi Pangerang Hakim kepada RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID, dia menyebut bahwa ada realisasi kegiatan di beberapa OPD yang masih dibawah 90 persen.
"Persoalan realisasi kegiatan OPD yang tidak mencapai 50 persen 2024, padahal dia yang merencanakan, dia yang menyusun menganggarkan, dia yang melaksanakan bersama dengan rekanan, justru kenapa tidak mencapai di kisaran 90 persen," kata politisi senior PPP itu.
Hal itu, membuat Pansus LKPJ Bupati tahun anggaran 2024, menghadirkan OPD dan bekerja secara maksimal, untuk mengetahui permasalahan dan mencari solusi.
"Inilah sehingga kenapa Pansus LKPJ menghadirkan OPD karena pansus ini betul betul bekerja full time. Padahal ini ada OPD lain yang lebih membutuhkan anggaran, namun OPD yang digelontorkan anggaran justru tidak merealisasikan kegiatan 90 persen. Ini OPD dianggap tidak berhasil kalau hanya di angkat 50 persen. Kedepannya harus diperbaiki harus diatas rata-rata 90 persen," kata Andi Pangerang Hakim, didampingi oleh sejumlah anggota Pansus LKPJ Bupati.
Sementara itu, dia juga mengapresiasi OPD yang telah merealisasikan kegiatan dengan baik, dan inovasi yang telah dilakukan.
"Kita mensupport dan mengapresiasi OPD yang diatas 90 persen kegiatannya, olehnya itu data harus mereka masukkan ke kami termasuk sekretariat DPRD," tutup dia. (Mad/***)
