BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Sebuah video amatir berdurasi 1 menit 31 detik yang memperlihatkan seorang remaja berpakaian Pramuka dikeroyok oleh sejumlah pria viral di media sosial. Video tersebut memicu perhatian warganet dan menjadi perbincangan hangat.
Dalam rekaman video itu, korban yang mengenakan pakaian sekolah Pramuka tampak dikeroyok oleh sejumlah pria lain yang berpakaian bebas, sebagian mengenakan celana sekolah dan sebagian lagi memakai celana jeans. Meskipun korban terlihat menunjukkan gestur meminta maaf, aksi pemukulan tetap berlangsung secara brutal.
Berdasarkan informasi yang dihimpun RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID, peristiwa ini terjadi di wilayah Kecamatan Kindang. Baik korban maupun para pelaku diketahui masih berstatus sebagai pelajar tingkat SMP di kecamatan tersebut.
Kasus ini kini tengah ditangani oleh pihak kepolisian. Kepala Seksi (Kasi) Humas Polres Bulukumba, AKP Marala, yang dikonfirmasi Rabu, 7 Mei 2025, membenarkan kejadian tersebut.
Ia mengungkapkan bahwa orang tua korban telah resmi melaporkan kasus ini ke Polres Bulukumba pada Senin, 5 Mei 2025.
"Sebanyak lima orang terduga pelaku yang masih di bawah umur telah kami amankan. Mereka saat ini dititipkan kepada orang tua masing-masing di bawah pengawasan Unit PPA Polres Bulukumba," ujar AKP Marala.
Ia juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu liar yang beredar di media sosial.
"Percayakan penanganan kasus ini kepada pihak kepolisian. Kami akan proses sesuai dengan hukum yang berlaku," tegasnya.
Polres Bulukumba memastikan penanganan kasus ini dilakukan secara profesional dengan tetap memperhatikan hak-hak anak di bawah umur.****
