| BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Pertandingan cabang olahraga (Cabor) sepakbola di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sulawesi Selatan (Sulsel) ke-17 (XVII) terancam batal digelar. Sepakbola menjadi salah satu Cabor yang paling bergengsi dan dinantikan oleh masyarakat Sulsel pada pelaksanaan Porprov XVII. Sehingga sepakbola dianggap menjadi roh dari event olahraga empat tahunan tingkat provinsi tersebut. Namun karena sampai saat ini belum ada keputusan resmi dari PSSI terkait keberlanjutan persepakbolaan Indonesia maka belum bisa dipastikan Sepakbola dihelat dalam Porprov. Wakil Ketua KONI Sulsel Bidang Litbang, Prof Wasir, selaku penanggung jawab Cabor Porprov XVII yang dikonfirmasi membenarkan bahwa sepakbola terancam batal digelar. "Kita masih menunggu keputusan dari PSSI (pusat), sampai saat ini Liga 1, 2, dan 3 tidak bergulir begitu juga sepakbola pada Porprov belum bisa dipastikan," kata Prof Wasir. Prof Wasir menjelaskan bahwa sepakbola yang terancam tidak dihelat dalam Porprov XVII Sulsel tidak terlepas dari dampak tragedi Kanjuruhan Malang yang menelan ratusan korban jiwa beberapa waktu lalu. "Ini juga sebagai bentuk penghormatan atas korban Kanjuruhan, tapi ini (pembatalan perhelatan sepakbola, red) belum pasti juga keputusannya ada di PSSI (pusat)," imbuhnya. Terancam ditiadakannya sepakbola ini ditanggapi oleh Tim Sepakbola Porprov Bulukumba. Hariono selaku Ketua Tim Pelatih Sepakbola Porprov Bulukumba, mengatakan bahwa Cabor sepakbola sebenarnya merupakan olahraga yang paling dinantikan oleh masyarakat. "Kalau harapan saya sepakbola tetap digelar, selain sepakbola sebagai roh dari suatu event olahraga juga karena kami sudah melakukan persiapan panjang," kata Hariono. Kendati demikian, jika alasannya untuk menghormati peristiwa Kanjuruhan Hariono tidak mempersoalkan sepakbola ditiadakan dalam Porprov. Namun jika persoalannya venue sepakbola di Sinjai yang dianggap kurang memadai, Hariono mengusulkan untuk mencari alternatif lain. Menurutnya Stadion Mini Bulukumba bisa dijadikan alternatif. Menurut Hariono, bahwa timnya telah mematangkan persiapan dan menargetkan emas pada Porprov XVII. Berebut Tuan Rumah Laga Final Sepakbola Cabor Sepakbola dalam Porprov XVII belakangan ini memang menjadi kontroversi, bukan hanya soal digelar atau tidaknya. Kalaupun tetap digelar, Kabupaten Sinjai dengan Kabupaten Bulukumba masih saling klaim venue di mana laga final sepakbola akan digelar. Meskipun dalam ketetapan panduan Porprov XVII sudah sangat jelas bahwa venue sepakbola ditempatkan di Kabupaten Sinjai, dan KONI Sinjai juga telah memastikan bahwa Stadion Andi Bintang telah disiapkan untuk laga final. Namun, sampai saat ini pihak penyelenggara di Kabupaten Bulukumba juga masih optimis bahwa laga final sepakbola akan digelar di Stadion Mini Bulukumba. "InsyaAllah partai Final sepakbola dilaksanakan di Stadion Mini Bulukumba," kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi, Rudy Ramlan saat dikonfirmasi RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID, Kamis, 13 Oktober 2022. Menurut Rudy, pihaknya telah menyiapkan Stadion Mini Bulukumba selain sebagai venue Cabor Panahan dan lokasi seremoni penutupan Porprov XVII juga telah disiapkan untuk menggelar laga final sepakbola. Sementara itu, Wakil Ketua KONI Sulsel, Prof Wasir juga mengungkapkan bahwa kalaupun sepakbola jadi digelar, laga finalnya belum bisa dipastikan dapat digelar di Kabupaten Sinjai. "Kalau yang lebih layak itu Stadion Mini Bulukumba dibandingkan Stadion Andi Bintang Sinjai itu berdasarkan hasil pemantauan terakhir. Belum tahu kondisinya (Stadion Andi Bintang) sekarang apakah sudah dibenahi kembali atau bagaimana," kata Prof Wasir. Jika telah ada kepastian digelar tidaknya sepakbola menurut Prof Wasir venue laga final akan dipastikan dalam keep meeting definition yang akan digelar Jumat, 14 Oktober 2022. "Keep meeting definition ini mempertemukan seluruh stakeholder, ada unsur pemerintah, penyelenggara, tim peserta, ini sebagai meeting terakhir menjelang pembukaan," katanya. Tapi Prof Wasir enggan berkomentar lebih jauh terkait di mana laga final sepakbola akan digelar, karena belum ada kepastian batal tidaknya Cabor sepakbola dalam Porprov. Sebelumnya, Jubir KONI Sinjai, Pagga Kantoro, yang dikonfirmasi juga menegaskan bahwa seluruh rangkaian Cabor Sepakbola akan dihelat di Kabupaten Sinjai. "Ini saya pikir sudah disepakati bersama, Cabor Sepakbola itu digelar di Kabupaten Sinjai termasuk partai finalnya," kata Pagga. Pagga juga mengungkapkan bahwa saat ini venue Cabor Sepakbola di Sinjai telah dirampungkan 100 persen. (baso marewa) |
Jelang Pembukaan Porprov XVII, Cabor Sepakbola Terancam Batal
