Pemkab Bakal Gelar Rotasi Pejabat, Djunaidi Abdillah Pensiun 1 Januari 2023

  • Bagikan
Djunaidi Abdillah

BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Sejumlah jabatan eselon II lingkup Pemerintah Kabupaten Bulukumba akan lowongan karena pejabatnya memasuki masa purna bakti.
Setelah pensiunnya Misbawati Andi Wawo pada awal Desember 2022 ini, jabatan Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Bulukumba masih lowong.

Selain itu, posisi Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan juga bakal ditinggal oleh Djunaidi Abdillah yang akan memasuki masa purna bakti per 1 Januari 2023.

Atas kekosongan jabatan tersebut Pemerintah Kabupaten Bulukumba rencananya akan melakukan rotasi jabatan pada awal tahun 2023.

"Kalau untuk lelang jabatan kita tunggu dulu pejabat lain yang juga akan pensiun di tahun 2023, jadi yang paling awal dilakukan mungkin adalah rotasi," kata Andi Ayatullah Ahmad selaku Humas Pemkab Bulukumba saat dikonfirmasi, Senin, 5 Desember 2022.

Andi Ayatullah menjelaskan bahwa lelang jabatan akan digelar setelah pejabat eselon II lainnya juga memasuki masa purna bakti pada tahun 2023.

"Misalnya Kadis PMD dan kepala BKPSDM juga mau pensiun tahun depan, jadi lelang jabatannya sekaligus," katanya.

Namun menurut Andi Ayatullah, posisi jabatan eselon II merupakan posisi yang strategis sehingga tidak akan dibiarkan lowong.

"Posisi eselon II yang dianggap strategis itu akan segera diisi dengan rotasi jabatan. Mungkin awal tahun akan ada rotasi," ungkapnya.

Sebelumnya, Kadis Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPPP)
Djunaidi Abdillah, yang akan memasuki masa pensiun, tengah dalam proses menuntaskan programnya.

Salah satu program unggulan di DPPP Bulukumba yakni penataan kawasan Pantai Merpati.

Djunaidi berharap Pantai Merpati yang akan disulap menjadi pusat kawasan wisata kuliner di Kabupaten Bulukumba sebagai persembahan terakhir sebelum purna bakti dapat bermanfaat bagi masyarakat Bulukumba.

Menurut Djunaidi, Pantai Merpati akan dikelola dengan sistem pembangunan yang fleksibel.

"Jadi kita pakai kontainer sebagai tempat jualan, jadi sewaktu-waktu bisa diubah posisinya. Begitu juga dengan betonnya bisa diangkat dan dipindahkan," ungkapnya.

Pantai Merpati nantinya diharapkan tidak hanya menambah keindahan kota, namun juga dapat menjadi wadah untuk meningkatkan kualitas UMKM di Kabupaten Bulukumba. (baso marewa)


  • Bagikan

Exit mobile version