MAKASSAR, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Ketua DPD I Partai Golkar Sulsel, Taufan Pawe bersilahturahmi dengan sejumlah awak media di makassar. Pada kesempatan itu TP akronim dari Taufan Pawe menggambarkan kesiapan Partai beringin itu jelang tahun politik di 2023 mendatang.
Taufan Pawe menyampaikan kesiapan partainya menghadapi tahun politik. Golkar Sulsel tengah mempersiapkan calon legislatif di parlemen nantinya.
"Mereka para bacaleg nantinya akan dilakukan fit and proper test. Nanti kami bentuk tim," kata TP saat ngopi bareng awak media.
Walikota Parepare dua periode itu menyampaikan capai target yang harus diperoleh partai terbesar di Sulsel yang dia pimpin saat ini.
"Target partai golkar itu merebut 2 kursi atau lebih di tiap daerah pemilihan untuk caleg DPR RI. Agar mencapai target yang diinginkan pengurus pusat," ujar Taufan Pawe sambil menyerut kopi. Senin (26/12/2022)
"Target kami 10 kursi, kalau pun capaiannya hanya 7 kursi untuk ke senayan itu dapat memenuhi target yang diharapkan DPP partai golkar maka untuk memenuhi target itu. Partai golkar Sulsel akan menurun para caleg potensial di tiap Dapil nantinya. Golkar Sulsel siap hadapi tahun pemilu," imbuh TP.
Untuk caleg di tingkatan DPRD Provinsi, Kota dan Kabupaten di Sulsel partai golkar menargetkan perolehan suara lebih dari peroleh suara partai golkar pada pemilu 2019 yang lalu.
"Perolehan kursi di tiap tingkatan kabupaten kota harus lebih demikian juga dengan DPRD provinsi, kita harus melampaui hasil pemilu yang lalu," ujarnya.
Ketua DPD I Golkar Sulsel itu juga menyampaikan apabila Ketua DPD II di kabupaten kota yang berkeinginan maju menjadi calon pimpinan kepala daerah yang diusung partai golkar diharuskan untuk memperoleh satu fraksi di DPRD.
"Bagi Ketua DPD II partai golkar yang berkeinginan maju sebagai kepala daerah ya mereka harus membawa partai ini menjadi partai dengan perolehan kursi terbanyak di tiap kabupaten kota masing-masing," tambah Ketua DPD I Golkar Sulsel.
Taufan Pawe pun menyampaikan tidak menerima caleg titipan. "Tidak ada itu caleg titipan, mereka harus kader partai dan ditunjang dengan financial. Dalam artian pada umum nya para caleg ini punya tim pemenangan, sudah dipastikan butuh biaya besar untuk mensosialisasikan dirinya sebagai caleg," tegas TP.
Hadir mendampingi Taufan Pawe, Ketua Media Penggalangan Opini (MPO) Partai Golkar Anugrah Amir atau biasa disapa Anjas, Juru Bicara Partai Golkar Sulsel Zulham Arief . (rls)