Lelang Jabatan Tunggu Persetujuan KASN

  • Bagikan

BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID — Pemerintah Kabupaten Bulukumba belum menentukan kapan rencananya melakukan lelang jabatan untuk posisi jabatan eselon II yang masih lowong. Meski sebelumnya Bupati Bulukumba Andi Muchtar Ali Yusuf telah melantik sejumlah pejabat eselon II pasca perampingan organisasi namun masih ada beberapa jabatan yang masih belum terisi. Jabatan yang lowong dalam lingkup pemerintahan Kabupaten Bulukumba di antaranya Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan dan juga Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol).

Selain itu, jabatan Direktur Utama (Dirut) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) H Andi Sultan Dg Radja sampai saat juga masih diisi oleh pelaksana tugas (Plt).

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Bulukumba, Andi Roslinda yang dikonfirmasi menegaskan bahwa sampai saat ini belum ada jadwal lelang jabatan.

“Belum ada jadwal (lelang jabatan eselon II),” kata Roslinda saat dikonfirmasi RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID melalui pesan WhatsApp, Selasa, 18 Januari 2022.

Roslinda menjelaskan bahwa informasi soal lelang jabatan akan dipublikasikan setelah ada persetujuan dari Komisi Aparatur Sipil Negara (ASN).

“Iya nanti ada persetujuan KASN baru saya infokan dek, biar tidak berulang beritanya,” tandas Roslinda.

Sebelumnya, Bupati Bulukumba Andi Muchtar Ali Yusuf melantik 28 pejabat eselon II lingkup pemerintah Kabupaten Bulukumba di Pendopo Rumah Jabatan Bupati, Senin, 10 Januari 2022, lalu.

Pejabat yang dilantik di antaranya asisten, kepala satuan, kepala badan, serta kepala dinas yang mengisi jabatan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pasca perampingan.

Kendati demikian, masih terdapat jabatan kepala OPD yang kosong yakni Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) dan Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan.

Selain itu, Andi Muchtar Ali Yusuf juga belum mengisi jabatan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Andi Sultan Dg Radja Kabupaten Bulukumba.

Menurut Andi Utta jabatan yang masih lowong tersebut akan diisi berdasarkan hasil lelang jabatan yang akan segera digelar.

“Untuk jabatan yang masih lowong itu akan dilelang secara terbuka. Tetapi untuk sementara jabatan itu akan diisi oleh pelaksana tugas,” terang Andi Utta yang dikonfirmasi setelah melantik kabinet barunya. (ewa)

  • Bagikan