BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID — Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bulukumba, Juandy Tandean, kembali bereaksi keras dengan masih maraknya ternak sapi yang berkeliaran di jalan-jalan Kota Bulukumba.
Bahkan dengan tegas JT menilai kalau Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) tak bisa mengatasi ternak liar.
“Masa Satpol PP mau kalah sama sapi, masih bebas berkeliaran, pun ada yang ditertibkan, eh tidak lama ada lagi, jangan sampai Satpol ini tidak tegas memberikan sanksi,”terang Juandy. Senin 30 Mei 2022.
Dari pantuan JT di lokasi, menyebut jumlah ternak yang berkeliaran semakin bertambah. Kondisi itupun, diakui sangat meresahkan belum lagi saat ini Pemkab sedang gencar-gancarnya melakukan pembenahan menghadapi penilaian Adipura.
“Saya kira ada hubungannya, ada efek domino yang ditimbulkan, jika sapi ini dibiarkan berkeliaran selain membahayakan pengendara juga merusak estetika, “tambahnya.
Anggota Komisi B DPRD Bulukumba ini pun, mengaku penasaran dengan pemilik sapi liar yang seakan kebal dari razia petugas.
“Yang punya ini rasanya hebat sekali yah, seenaknya melepas begitu saja ternaknya, dan lebih mengherankan ini sudah bertahun-tahun lamanya terjadi, “ketusnya.
Sementara itu, Kepala Satpol PP dan Damkar, Haerul Nurdin yang dihubungi belum memberikan jawaban hingga berita ini diterbitkan.
Terpisah, Humas Pemkab Bulukumba, Andi Ayatullah Ahmad, mengaku kalau persoalan tersebut memang menjadi atensi Bupati Bulukumba, bahkan jauh-jauh hari Bupati telah menginteruksikan dilakukan penertiban ternak liar.
“Termasuk reklame dan baliho liar telah diperintahkan pihak Satpol PP,”jawabnya. (Faj