BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Kerja keras sejumlah mantan anggota DPRD Bulukumba, yang kembali bersaing di Pemilu 2024. Perbaikan struktur tim salah satu cara.
Tidak sedikit figur lama, yang terdaftar dalam DCT (Daftar Caleg Tetap) yang merupaakan mantan anggota DPRD Bulukumba sebelumnya, baik satu hingga dua periode, kini maju kembali untuk mengikuti persaingan ketat untuk merebutkan kursi di DPRD Bulukumba pada Pemilu 2024.
Pengamat politik UIn Alauddin Makassar, DR Firdaus Muhammad, mengatakan figur lama punya potenasi elektabiltas, disisi lain, masyarakat kata dia, juga mempertanyakan kinerja figur lama.
"Mereka memiliki modalitas politik baik keterkenalan, popularitas maupun potensi elaktabilitas makin terbuka. Hanya pertanyaannya, apakah masyarakat saja percaya kinerjanya, realisasi janjinya sehingga dapat di pilih kembali. Apakah tetap optimalkan jejaring politiknya. berbekal itu, mereka berpotensi di pilih kembali. atau sebaliknya, ada sentimen kekecewaan pemilih terhadap kinerjanya," kata DR Firdaus Muhammad.
Lanjut dia mengatakan bahwa, Caleg figur lama juga harus mewaspadai potensi terpilihnya figur baru, karena harapan yang dititipkan oleh masyarakat, jika terpilih.
"Caleg baru harus diwaspadai potensi terpilihnya, karena masyarakat memiliki harapan padanya. sebaliknya incumbent tidak dijamin di pilih kembali. harus merawat ketokohannya dan jejaring politiknya," tambahnya.
Sementara itu, menurut Direktur Lembaga Riset Nurani Strategic, Nurmal Idrus yang dimintai tanggapan, mengatakan bahwa figur lama harus memperbaiki kembali struktur tim sukses.
"Semua tergantung pada kemampuan mereka dalam menggalang kembali dukungan, dan memperbaiki kembali struktur timnya," kata Nurmal Idrus, Kamis 4 Januari 2024.
Menurt dia, pengalaman yang telah diperoleh figur mantan legislator, bisa menjadi bekal besar.
"Pengalaman lolos di pemilu sebelumnya, menjadi bekal yang sangat besar jika dibanding dengan caleg baru lainnya.
Mereka juga harus didukung oleh kemampuan finansial untuk mendukung struktur tim mereka yang bagus," kata dia.
Nurmal Idrus menambahkan bahwa, menjadi mudah jika figur lama mampu menyusun struktur pemenangan yang baik, untuk menjadi pemenang di Pileg 2024.
"Akan mudah bagi mereka untuk kembali, jika bangunan struktur pemenangan yang pernah mereka miliki dulu bisa dipelihara dan dibangkitkan kembali," tutup dia. (***)
