JENEPONTO, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Seorang petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) alami keguguran saat proses perhitungan suara Pemilihan Umum 2024 digelar.
Petugas KPPS bernama Suharni ini dilaporkan mengalami pendarahan saat bertugas di TPS 3 Desa Pencong, Kabupaten Gowa.
"Ada anggota KPPS dari Kabupaten Gowa yang ibu hamil keguguran," ucap Kepala Instalasi IGD RSUD Lanto Daeng Pasewang, Akhriyani Yahya.
Saat Suharni dibawa ke Rumah Sakit ini, kondisi pasien sudah mengalami pendarahan sehingga kandungannya yang masih berusia 13 minggu dinyatakan gugur.
Namun setelah mendapatkan perawatan inap selama dua hari, Suharni sudah dibolehkan pulang oleh dokter.
"Tadi pagi sudah bisa pulang karena sudah diizinkan oleh dokter Obgyn karena kegugurannya itu komplit atau sudah tidak ada sisa," katanya.
Akhriyani pun mengungkapkan bahwa salah satu faktor gugurnya kandungan Suharni diduga akibat kelelahan namun hal itu belum dapat dipastikan secara mendetail.
