LONDON,RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID—Arsenal akan menghadapi raksasa Portugal, FC Porto di leg kedua babak 16 besar Liga Champions, dini hari nanti. Kalah 0-1 di leg pertama, The Gunners bertekad membalas dendam dan membalikkan keadaan di Emirates.
Performa apik sepanjang 2024 menjadi modal Arsenal. Selain kekalahan dari Porto Februari lalu, mereka sangat superior dan menyapu bersih pertandingan.
Mikel Arteta berharap performa lebih baik di kandang setelah pada leg pertama merasa frustrasi karena timnya gagal mencatatkan tembakan tepat sasaran dalam sebuah pertandingan untuk pertama kalinya dalam dua tahun.
The Gunners harus mengatasi beban sejarah di mana mereka hanya memenangkan satu dari sembilan pertandingan terakhir mereka di babak 16 besar Liga Champions. Delapan laga lainnya menurut data UEFA berakhir dengan tujuh kekalahan dan sekali imbang. Dalam periode itu, mereka tersingkir tujuh kali berturut-turut.
Tuan rumah membawa modal kemenangan 2-1 atas Brentford di akhir pekan. Dan dengan pengalaman duel di leg pertama, Arsenal sepenuhnya menyadari apa yang harus mereka lakukan untuk mencapai delapan besar Liga Champions untuk pertama kalinya sejak 2010.
Bermain di kandang dan rekor kemenangan mereka belakangan ini menjadi modal meyakinkan Arsenal. Tapi Mikel Arteta, manajer Arsenal tetap kalem.
"Kami harus mengubah beberapa hal untuk menghasilkan lebih banyak peluang daripada yang kami lakukan di leg pertama. Ini adalah level Liga Champions, menghadapi tim-tim papan atas. Kami harus menjadi lebih baik," kata Arteta di UEFA.
Di kubu Porto, gol Galeno pada menit akhir di leg pertama membuat mereka cukup memburu hasil imbang. Dan mereka cukup percaya diri ke Inggris setelah menang 5-0 di liga melawan musuh bebuyutannya Benfica yang disususl kemenangn 3-0 atas Portimonense di akhir pekan.
"Porto datang ke London untuk berkompetisi, memenangkan pertandingan dan lolos ke perempat final. Kami sangat menghormati Arsenal tetapi tidak ada rasa takut,” tegas Pelatih Porto, Sérgio Conceição.
