BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Dalam upaya menumbuhkan rasa kekeluargaan dan persaudaraan Remaja dan Pengurus Masjid Besar Fatul Yaqin Bontobahari Kabupaten Bulukumba, gelar Family Gathering di Samalona Island, diikuti sebanyak 30 pengurus dan remaja masjid, Sabtu, 27 April 2024.
Ketua Pengurus Masjid Besar Fatul Yaqin Bontobahari Kabupaten Bulukumba, Darman mengatakan kegiatan ini merupakan rangkaian dari program yang diselenggarakan pada bulan suci Ramadan lalu yakni pelaksanaan buka puasa setiap harinya di masjid.
"Alhamdulillah pada bulan suci Ramadan kemarin kami ada program buka puasa bersama setiap harinya, dan sukses terlaksana dengan baik sebagai wujud kesuksesan program tersebut diselenggarakan Family Gathering dengan menghadirkan semua Remaja dan Pengurus Masjid," ungkapnya, Sabtu, 27 April 2024.
Ia menyampaikan kegiatan ini menunjukkan sinergitas dan kebersamaan serta kekompakan seluruh Remaja dan Pengurus Masjid Besar Fatul Yaqin Bontobahari Kabupaten Bulukumba.
Ia juga mengucapkan terima kasih atas semua sumbangsih dari masyarakat Bontobahari di sekitar masjid dan di luar lingkup Bontobahari dan di luar Provinsi, yang ikut mensukseskan program yang diusung selama bulan Ramadan.
"Kami juga ucapkan terima kasih kepada pemilik Kapal Phinisi dalam hal ini Bapak H. Karman yang juga merupakan salah satu pengurus telah bersedia memfasilitasi dengan menggunakan Kapalnya sehingga sampai di Samalona Island. Kami berharap semoga silaturahmi terjalin semakin erat dan bisa semakin kompak ke depannya," tambahnya.
Sementara itu, H. Karman (Owner Phinisi Kita) menyampaikan apresiasi kepada seluruh pengurus dan remaja Masjid. Menurutnya, kegiatan ini sebagai kesempatan untuk meningkatkan semangat dalam menjalankan tugas dan fungsi dengan baik.
"Hal ini juga dimanfaatkan untuk memperbaiki segala kekurangan selama menjalankan peran sehingga dapat lebih baik kedepannya," bebernya.
Pada kesempatan ini, Ia juga menjelaskan dimana beliau yang background-nya adalah pembuat Kapal Phinisi dan salah satu pemerhati yang memperhatikan Phinisi yang sementara ini pengadaan proyek Kapal Kedua yang akan distaykan di Bira Tanah Beru. Berharap apabila ada masyarakat Bulukumba yang hendak melakukan trip keluar pulau agar menggunakan kapal phinisi.
"Selaku orang Bulukumba tidak hanya bangga dari apa pembuatan Phinisi saja tetapi kita juga mau menawarkan bagaimana Kapal Phinisi berjaya ditanah kelahiran kita," tutupnya. (sum/has)
