GOWA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID - Sehari menjelang hari raya Idul Fitri 1446 Hijriah tahun 2025. Bupati Gowa, Husniah Talenrang didampingi Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian, Rieke Susanti memantau harga di Pasar Minasa Maupa, Gowa, Sabtu, 29 Maret 2025.
Orang nomor 1 di Kabupaten Gowa ini kemudian berdialog langsung dengan pedagang dan konsumen untuk memperoleh informasi harga dan perubahannya.
Husniah, juga mantan wakil ketua anggota DPRD Gowa menyebutkan, pemantauan harga dan pasokan sembako untuk kebutuhan masyarakat menjelang lebaran tujuannya sangat penting untuk mengontrol ketersediaan, termasuk harga pasar agar tidak terjadi peningkatan yang signifikan.
"Saya lihat, alhamdulilah ini masih standar, masih normal, semoga saja masyarakat tidak mengeluhkan harga yang tinggi, dan muda-mudahan kebutuhan sembako atau kebutuhan jelang lebaran ini bisa teratasi dengan baik," ungkap Husniah Talenrang.
Husniah tidak menapik, menjelang lebaran tahun 2025, harga sembako di pasaran ada juga yang mengalami kenaikan harga, misalnya kelapa, lombok besar. Meski demikian, Husniah mengaku kenaikan harga yang terjadi masih bisa teratasi.
"Daging sapi yang alhamdulillah standar, normal juga, yang mengalami kenaikan adalah lombok besar, kemudian kelapa, bawang merah dan bawang putih, itu saja yang signifikan, tapi masih bisa teratasi," demikian Husniah Talenrang.
Selain harga, soal ketersediaan sembako juga disebut masih aman dan mencupi kebutuhan masyarakat. Pun ada kenaikan itu masih dalam kondisi masih wajar dan standar atau masih normal.
"Masih normal, tidak fantastis kenaikannya dan masyarakat masih bisa menerima, jadi ini masih standar, kami memantau apakah kenaikan ini melebihi dari harga biasanya," tutup Husniah Talenrang sebelum meninggalkan lokasi pasar Minasa Maupa.
Sementara Rezki, seorang pedagang sayuran di Pasar Minasa Maupa mengatakan, menjelang lebaran ini hanya harga cabe rawit merah yang mengalami penurunan harga dari Rp80 ribu perkilo menjadi Rp70 ribu.
"Yang cabe merah keriting dari Rp40 ribu naik jadi Rp45 Ribu perkilonya, cabe merah besar harganya tetap Rp50 perkilo," demikian Reski.
(del/has)