Piala Adipura sendiri menjadi salah satu penghargaan bergengsi yang diikuti hampir seluruh Kabupaten Kota di Indonesia.
Bulukumba sendiri patutlah berbangga karena telah beberapa kali berhasil naik podium untuk mendapatkan piala Adipura.
Tahun 2022 ini, pagelaran penilaian Adipura kembali dilaksanakan, pemerintah daerah pun dan seluruh jajarannya terus melakukan pembenahan.
Beberapa item diantaranya adalah perumahan, rumah sakit dan puskemas, pengelolaan sampah, hutan kota, taman kota hingga perkantoran dan sekolah.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLHK) Andi Alfian Mallihungan kepada RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID menyampaikan, pada dasarnya pemenahan seluruh titik-titik publik di Bulukumba adalah agenda rutin yang setiap waktu dilakukan.
“Jadi sebenarnya menjaga kebersihan menata dan memelihara saluran air itu tiap waktu bukan karena ada momentum Piala Adipura, karena sejatinya menjaga kebersihan tujuannya untuk kesehatan dan keindahan,“ katanya, Minggu, 22 Mei 2022
Menurut Alfian, Adipura hanyalah bentuk apresiasi dari sikap konsisten pemerintah dan masyarakat menjaga lingkungan.
“Meski kita raih Adipura tapi jika tak ada kesadaran bersama tentang menjaga lingkungan sehat dan bersih, yah percuma. Yang terpentjng adalah bagaimana kita bisa sadar bersama,” ujarnya.
lanjut Alfian, ada 16 item yang menjadi lokus penilaian Adipura, dimana seluruh item tersebut memang terus diupayakan untuk lebih baik.
“Selama ini meski tak ada penilaian Adipura kita terus benahi sekarang ya sisa dimaksimalkan saja, lagi-lagi soal kesadaran bahwa soal kebersihan bukan tugas pemerintah saja tapi menjadi tugas masyarakat,” tambahnya.
Pihaknya pun optimis, untuk penilaian Adipura tahun 2022 ini bisa diraih dengan predikat terbaik.
“Mari kita jaga lingkungan kita minimal lingkungan disekutar rumah, tidak memhuang sampah disembrangan tempat dan jangan apatis,” tutupnya. (faj/has/B)