BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Seleksi penerimaan Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) tahun 2024 direncanakan akan dibuka pada bulan Juli ini. Pemerintah Kabupaten Bulukumba akan merekrut 177 CASN.
Sekretaris Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Bulukumba, Ahmad Rais Haq, yang dikonfirmasi, mengungkapkan bahwa pengusulan formasi CASN oleh pihaknya telah disepakati oleh pemerintah pusat.
Rais memaparkan bahwa 177 CASN yang akan diterima oleh Pemkab Bulukumba terdiri dari 105 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan 72 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Untuk formasi CPNS, akan dibuka 101 tenaga teknis dan 4 tenaga kesehatan (Nakes). Sementara itu, untuk PPPK, akan dibuka 60 formasi untuk tenaga teknis dan 12 untuk tenaga kesehatan.
Rais juga mengungkapkan bahwa untuk rekrutmen CASN tahun 2024, Pemkab Bulukumba tidak membuka formasi tenaga pengajar.
Terkait kapan pelaksanaan seleksi dimulai, menurut Rais, pihaknya masih menunggu informasi resmi dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB).
"Terkait bagaimana proses seleksi kita masih menunggu petunjuk dari Kemenpan-RB, karena kita sudah mengusulkan formasi dan disetujui," imbuhnya.
Sebelumnya, seleksi CASN 2024 direncanakan akan dimulai pada bulan Juni, namun jadwal tersebut diundur dan rencananya tahapan pendaftaran akan dibuka pada bulan Juli ini.
Dilansir dari JawaPos.com, Sekretaris Kemenpan-RB, Rini Widyantini, mengatakan bahwa perubahan jadwal itu berkaitan dengan baru diserahkannya data kebutuhan formasi CASN oleh kementerian/lembaga.
Di sisi lain, Badan Kepegawaian Negara (BKN) masih memvalidasi data formasi tersebut agar sesuai antara data kebutuhan ASN dan jumlah yang diusulkan. Apabila proses tersebut rampung, penetapan formasi pun akan dilakukan.
Sebagai informasi, total persetujuan formasi kebutuhan untuk CASN 2024 sebelumnya diumumkan sebanyak 1.289.824. Jumlah itu terbagi menjadi 427.650 formasi untuk instansi pusat dan 862.174 formasi untuk instansi daerah. Angka itu termasuk talenta digital yang akan ditempatkan di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Dari total formasi tersebut, harus ada surat keputusan (SK) penetapan formasi kebutuhan resmi hingga akhirnya bisa diumumkan.
“Mudah-mudahan. Kita mintanya Juni seharusnya sudah selesai penetapan formasi, supaya Juli bisa dibuka tahapan seleksinya,” ungkap Rini beberapa waktu lalu.
Meski mundur dari target, Rini tetap optimistis seleksi CASN bisa diselenggarakan tiga kali tahun ini.****