Polisi Telah Minta Keterangan Saksi dan Analisa CCTV, Soal Pengawal Paslon Bupati Ditikam di Bantaeng

  • Bagikan
AKP Akhmad Marzuki, Kasat Reskrim Polres Bantaeng. (Ist)

BANTAENG, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID — Pihak kepolisian masih terus mengumpulkan sejumlah keterangan dari saksi dan menganalisa CCTV di sekitar peristiwa penikaman seorang purnawirawan TNI di Kabupaten Bantaeng, Kamis 3 Oktober 2024.

Seorang purnawirawan TNI bernama Subhan, ditikam oleh Orang Tak Dikenal (OTK). Korban ditikam di depan rumahnya di Kampung Beloparang, Kabupaten Bantaeng, Rabu 2 Oktober 2024, sekitar pukul 02.20 Wita.

Subhan diketahui merupakan pengawal pribadi paslon Bupati, nomor urut 01 Muh Fathul Fauzi Nurdin.

Menurut, Kasat Reskrim Polres Bantaeng, AKP Ahkmad Marzuki, mengatakan bahwa keterangan saksi telah diambil.

“Saksi sudah ada yang diambil keterangannya, yaitu saksi korban sendiri dan anaknya. 

Untuk saksi yang melihat dan mengetahui langsung terjadinnya penikaman tersebut, masih dilakukan penyelidikan, karena waktu kejadian jam 02.20 wita dini hari, dan jam istirahat sehingga tidak ada aktivitas,” jelas AKP Akhmad Marzuki kepada RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID, Kamis 3 Oktober 2024. 

Meski demikian, pihaknya terus memaksimalkan proses penyelidikan, untuk mengungkap peristiwa tersebut.

“Namun daripada itu tetap dimaksimalkan, guna mengungkap peristiwa tersebut, selanjutnya terkait CCTV masih sedang dianalisa, besar harapan kiranya pihak pihak dapat memahami proses ini, sehingga tidak menimbulkan asumsi dan penggiringan opini,” kata dia. (Mad/Has)

  • Bagikan