Polisi Terima Laporan Dugaan Penganiayaan, Pemuda Tewas di Parit, Alat Kelamin Hilang

  • Bagikan

BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Polres Bulukumba telah menerima aduan dugaan penganiayaan terkait peristiwa salah seorang pemuda yang ditemukan tewas tergeletak di dalam parit di Desa Dampang, Kecamatan Gantarang, Kabupaten Bulukumba.

Korban yang meninggal dunia di tempat itu adalah pemuda bernama Aditya (20), warga Desa Anrihua, Kecamatan Kindang.

Pada awalnya korban diduga meninggal karena kecelakaan tunggal namun belakangan terdapat indikasi pembunuhan atas meninggalnya korban.

Polres Bulukumba melalui Kasi Humas Iptu H.Marala membenarkan bahwa pihaknya telah menerima aduan soal dugaan penganiayaan.

"Jadi ada dua laporan, ada laporan lakalantas dan juga ada laporan dugaan penganiayaan," ungkap Iptu Marala saat dikonfirmasi RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID, Selasa, 7 November 2023.

Laporan penganiayaan baru diterima oleh Polres Bulukumba setelah jenazah korban telah dikebumikan.

"Laporannya masuk setelah korban ditemukan, jadi kalau dibutuhkan untuk kepentingan penyelidikan jenazah korban akan digali kembali," jelasnya.

Iptu Marala mengimbau agar masyarakat untuk tidak terprovokasi dan mempercayakan kasus ini terhadap kepolisian.

Sementara itu pihak keluarga korban menduga bahwa Aditya meninggal bukan karena kecelakaan, melainkan karena dibunuh.

Seperti yang disampaikan oleh Nurdin salah satu keluarga korban, bahwa luka yang ada di tubuh korban sangat mencurigakan. Selain ada luka yang diduga bekas tusukan benda tajam, alat kelamin korban juga hilang.

”Kematian keluarga kami itu tidak wajar dan sangat tidak manusiawi, karena jasadnya seperti korban mutilasi," ungkapnya.

Nurdin mendesak kepolisian untuk segera mengungkapkan pelaku dan memberi hukuman yang setimpal, agar kejadian tidak dinginkan terjadi. (*)

  • Bagikan