Pasukan Langit – Langit Arhanud 16 /SBC 3 Pelindung Timur Indonesia

  • Bagikan

MAKASSAR, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID ---- Mayor Jenderal TNI Karev Marpaung, selaku Danpussenarhanud menekankan kepada prajurit nya. Dimana pasukan khusus dengan slogan CAKRA dibawah naungan Angkatan Darat (AD) akan fokus pada enam kesenjataan tempur untuk mendidik prajurit nya.

Alat utama sistem senjata (alutsista) AD memang berada di enam kecabangan tersebut. Mereka bagian dari satuan tempur (satpur), dan satuan bantuan tempur (satbanpur). Menurutnya, sebagai prajurit CAKRA di medan pertempuran. Ia memuji langkah pasukan Arhanud dengan sandi Maleo yang membuat militer fokus untuk kecabangan satpur dan satbanpur saja.

Prajurid Batalion Arhanud 16/SBC Divif 3 Kostrad

Ia mengungkapkan hal itu saat memberikan pembekalan motivasi kepada seluruh prajurit Batalion Arhanud 16/SBC Divif 3 Kostrad. "Prajurit Arhanud sendiri adalah prajurit yang akan terus berguna di masa yang akan datang. Sebagai pemulihan dan pemutakhiran perkembangan zaman dalam sistem alat peperangan, "jelas Jendral Bintang dua tersebut, Rabu, 21 Sepertember 2022.

“Kami harus fokus agar menghasilkan prajurit spesialis, supaya hasilnya lebih optimal,”tambahnya.

Sebagaimana diketahui Arhanud 16/SBC Kostrad sendiri merupakan Pasukan Rajawali Melindungi Langit-Langit Ibu pertiwi dikawasan Timur Indonesia. Dalam rangka pelaksanaan operasi darat gabungan dan operasi pertahanan udara nasional.

Dimana TNI AD memiliki 15 korps atau kecabangan. Selain enam korps kesenjataan tersebut, sembilan korps lainnya, adalah Perhubungan (Teknik Elektro), Peralatan (Teknik Mesin), Pembekalan dan Angkutan/Bekang (Suplai/Logistik), Polisi Militer (PM/POM), Ajudan Jenderal (Ajen), Topografi, Keuangan, Hukum, dan Kesehatan. (Sandy).

  • Bagikan