Busana Modifikasi Tenun Kajang dan Tenun Bira Sihir Pengunjung Fashion Show di Inacraft 2023

  • Bagikan
Ketua Dekranasda Bulukumba Andi Herfida Attas bersama lima model profesional yang mempromosikan busana dari kain Tenun Kajang dan tenun Bira.

JAKARTA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Apa jadinya tenun Kajang dan tenun Bira saat berubah bentuk menjadi busana modern yang mewah dan dipentaskan di Fashion Show Inacraft 2023? Suara tepuk tangan meriah menggema di Jakarta Convention Center, venue Inacraft 2023 yang berlangsung 1-5 Maret 20-2023 saat sejumlah model tampil berlenggak lenggok di atas catwalk mengenakan busana rancangan desainer ibukota, Defrico Audy. Audy memadupadankan tenun Kajang dan tenun Bira. Menyulap tenun-tenun tradisional itu menjadi busana yang elegan dan mewah.

Selain pameran, panitia pelaksana memang menggelar fashion show yang menampilkan busana dari produk kain lokal berbagai daerah di tanah air.

Hari pertama pameran, Kabupaten Bulukumba dan Kabupaten Wajo mendapat kesempatan pertama mengikuti fashion show di tengah-tengah pengunjung yang membeludak di even Inacraft 2023 ini.

Ketua Dekranasda Bulukumba Andi Herfida Attas menjelaskan ada 5 model ibukota yang tampil dengan busana berbahan kain tenun Kajang dan Bira. Semuanya dengan look yang menawan dan mengundang decak kagum.

Busana yang dikenakan kelima model tersebut merupakan hasil rancangan desainer kenamaan tanah air, Defrico Audy.

Desainer papan atas tanah air ini menampilkan koleksi kain nusantara khas dari Kecamatan Kajang dan Kecamatan Bontobahari (Bira) Kabupaten Bulukumba di hadapan para pengunjung Inacraft.

Sebelumnya, Defrico Audy mengatakan dirinya membuat karyanya dari kain Kajang dan Bira ini bukan tanpa sebab. Dirinya mengaku tertarik mendesain kain dari Kabupaten Bulukumba ini karena terinspirasi dari kisah historinya terutama kain Kajang yang penuh dengan filosofi yang dalam.

"Saya pakai bahan tenun Kajang dan Bira. Kain tenun yang memiliki nilai histori dari Kabupaten Bulukumba Sulawesi Selatan. Saya sangat bangga membuat koleksi dari kain Kajang dan Bira Bulukumba," beber Audy yang mengaku sangat terbantu dengan support dari Ketua Dekranasda Bulukumba, Andi Herfida Attas.

Ia juga menyampaikan terima kasih kepada Ibu Bupati dan Bupati Bulukumba Andi Muchtar Ali Yusuf yang begitu mendukung dan mensupport dirinya dalam membuat karya dengan bahan kain tenun Kajang dan Bira.

"Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada bapak dan ibu Bupati yang begitu mendukung dan mensupport proses karya ini. Sangat bangga bisa berkolaborasi dengan Dekranasda Bulukumba untuk mengangkat kain tenun nusantara dari Bulukumba, " bebernya.

Andi Herfida Attas yang juga istri Bupati Bulukumba ini mengaku bangga dan bahagia bisa membawa dan melihat kain tenun asal Bulukumba di ajang fashion show Inacraft 2023. Ia menyebutkan, tahun 2022 busana modern dari tenun Kajang dan Bira juga ditampilkan di ajang Nona Fashion Week and Modern Women's Exhibition 2022 di Makassar.

"Saya kira kesempatan bisa tampil di Inacraft bukan hanya menjadi mimpi saya selaku Ketua Dekranasda tapi juga mimpi para perajin dan penenun yang selama ini hanya berkarya di pelosok desa. Insya Allah ke depan kami akan terus bersama para penenun dan menjaga kelestarian budaya kita ini. Memberi pengalaman dan bekal kepada penenun untuk bisa tumbuh dan berkembang," urai Andi Herfida.

Sukma, penenun milenial dari Kajang yang ikut dalam rombongan Dekranasda Bulukumba mengaku bersyukur. "Saya tidak pernah menyangka karena menenun saya bisa injak Jakarta dan bisa hadir di acara besar ini. Saya semakin yakin bahwa tradisi menenun di kampung kami bukan hal yang sia-sia," katanya. Sukma juga menyampaikan terima kasih dan rasa syukur bisa bertemu dengan Ketua Dekranasda Bulukumba yang membantu dirinya mewujudkan mimpi-mimpinya. (rs)

  • Bagikan