Soal Pj Bupati Bantaeng, Prof Aminuddin Ilmar: Paling Penting Bisa Menjalankan Pemerintahan Tanpa Berpihak

  • Bagikan

BANTAENG, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Masa jabatan Bupati Bantaeng akan berakhir pada 26 September 2023. Jabatan pasangan Ilham Azikin dan Sahabuddin periode 2018-2023 itu, akan diisi oleh Penjabat (Pj) Bupati, selama kurang lebih satu tahun. 

Tiga nama diusul oleh DPRD Bantaeng dan tiga nama diusul oleh Pemprov Sulsel, serta tiga nama dari Kementerian Dalam Negeri itu sendiri yang nantinya mengerucut menjadi satu nama.

Masa jabatan pasangan Bupati dan Wakil Bupati Bantaeng, Ilham Azikin dan Sahabuddin itu tersisa dua pekan lagi. Kemendagri Tito Karnavian, nantinya bakal menunjuk satu nama pejabat eselon untuk memimpin Kabupaten Bantaeng. 

Nantinya nama yang terpilih bakal dilantik oleh Pj Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin.

Ada tiga nama yang diusul oleh Gubernur Sulsel sebelumnya. Ada nama putra mantan Bupati Jeneponto yakni Asharie Fakhsirie Radjamilo. Ia merupakan putra dari mantan Bupati Jeneponto, H. Radjamilo MP periode 2003-2008 dan 2008-2013.

Asharie Fakhsirie Radjamilo yang merupakan kelahiran Jeneponto itu memiliki pengalaman dengan menjadi Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.

Asharie Fakhsirie Radjamilo juga pernah menjadi Kepala Badan Kepegawaian Daerah Sulsel, dan Kepala Dinas Perdagangan Sulsel.

Selain Asharie Fakhsirie Radjamilo, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sulsel, Sukarniaty Kondolele juga salah nama yang diusulkan Pemprov Sulsel.

Sukarniaty Kondolele juga memiliki pengalaman yang cukup mumpuni.

Dia tercatat pernah menjabat Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Sulsel.

Sempat duduk Kepala Biro Ekonomi dan Kerjasama Pemprov Sulsel. Beberapa kali, Sukarniaty juga dipercaya menjadi Pelaksana Tugas (Plt).

Diantaranya, Plt Kepala Dinas Pemberdayaan masyarakat dan desa (PMD) Sulsel, Plt Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM PTSP) Sulsel hingga Plt Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian Sulsel.

Ada Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Sulsel Ardiles Saggaf yang juga diusul oleh mantan Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman.

Sementara itu, DPRD Kabupaten Bantaeng juga mengusul tiga nama untuk menjadi Pj Bupati Bantaeng.

Ada nama Abdul Wahab yang saat ini menjabat sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Bantaeng.

Ardiles Saggaf Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Sulsel serta H. Luthfy Latief yang saat ini menjabat Direktur Fasilitasi Pemamfaatan Dana Desa dan Pedesaan, Kemeterian Desa PDT.

Sementara itu, Ahli Tata Pemerintahan Universitas Hasanuddin, Prof Aminuddin Ilmar, yang mintai pendapat soal Pj Bupati Bantaeng mengatakan bahwa Pj Bupati punya tanggung jawab untuk melanjutkan apa yang harus dikerjakan oleh pejabat sebelumnya.

"Kalau saya tidak penting siapa yang akan menjadi Pj Bupati. Tapi yang harus menjadi perhatian bahwa Pj Bupati punya tanggung jawab untuk melanjutkan apa yang sudah dikerjakan oleh pejabat sebelumnya. Selain itu melaksanakan Pilpres dan Pileg serta Pilkada 2024," kata Prof Aminuddin Ilmar, saat dihubungi RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID, Selasa, 12 September 2023.

Mengenai potensi putra asli Kabupaten Bantaeng yakni Abdul Wahab yang menjabat sebagai Sekda Bantaeng saat ini, yang menjadi prioritas usulan DPRD Bantaeng, untuk jadi Pj Bupati Bantaeng, Prof Aminuddin Ilmar mengatakan bahwa putra asli daerah juga layak, agar bisa memahami kondisi daerah.

"Bisa juga agar bisa memahami kondisi lokalitas daerah, tapi yang paling penting dia bisa menjalankan pemerintahan tanpa berpihak," jelas Prof Aminuddin Ilmar.

Diketahui nama-nama calon Pj Bupati Bantaeng tersebut telah diusul ke Kemendagri pada bulan Agustus lalu. (mad/has/B)

  • Bagikan