BULUKUMBA, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID -- Setelah sukses dengan volume I 2023 lalu, Oknum Pemuda Bulukumba kembali menggelar festival Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) bertajuk "Singgah Ki Jajan" volume II. Kegiatan ini akan berlangsung di Pantai Merpati Bulukumba mulai hari ini, 26 April, hingga 28 April 2024.
Selain menawarkan ragam jajanan lokal yang menggoda selera, festival ini juga menjanjikan pengalaman hiburan yang tak terlupakan bagi peserta dan pengunjung. Di antara berbagai kegiatan yang disiapkan, akan ada penampilan musik dari berbagai genre serta atraksi seni yang menarik.
Kegiatan pembukaan festival akan dimeriahkan dengan penampilan spesial dari Rekan Kerja, salah satu grup band ternama di Kabupaten Bulukumba. Mereka akan membawakan berbagai lagu hits yang pastinya akan menghibur para pengunjung yang hadir.
Selain menawarkan hiburan musik, festival ini juga menjadi platform bagi para pelaku UMKM lokal untuk mempromosikan dan menjual produk-produk unggulan mereka.
Dengan demikian, festival "Singgah Ki Jajan" tidak hanya menjadi tempat bersenang-senang, tetapi juga ajang bagi para pelaku UMKM untuk meningkatkan visibilitas dan penjualan produk mereka.
Tidak hanya sebagai ajang promosi produk, festival ini juga bertujuan untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya mendukung produk lokal dan usaha kecil. Melalui festival ini, diharapkan kesadaran akan pentingnya ekonomi lokal dapat semakin meningkat di tengah masyarakat.
Selain itu, festival ini juga menjadi wadah bagi para pengunjung untuk mengeksplorasi kekayaan kuliner dan seni budaya lokal. Dengan adanya beragam stand dan atraksi seni, pengunjung dapat memperoleh pengalaman yang lebih dalam tentang kekayaan budaya dan kuliner Bulukumba.
Ketua Oknum Pemuda, Ersal berharap bahwa kegiatannya tersebut dapat menjadi stimulan bagi pertumbuhan dan pengembangan UMKM lokal di Kabupaten Bulukumba.
"Dengan meningkatnya minat masyarakat terhadap produk lokal, diharapkan akan tercipta lingkungan ekonomi yang lebih berkelanjutan bagi para pelaku UMKM," ujar Ersal.
Selain memberikan dukungan kepada UMKM lokal, festival ini juga diharapkan dapat menjadi magnet pariwisata bagi daerah Bulukumba.
"Dengan menawarkan kombinasi antara wisata kuliner, musik, dan seni budaya lokal, diharapkan festival ini dapat menarik minat wisatawan baik dari dalam maupun luar daerah," harapnya.
Dengan berlangsungnya festival "Singgah Ki Jajan" volume II, juga diharapkan akan tercipta sinergi yang positif antara para pelaku UMKM, masyarakat, dan pemerintah dalam memajukan sektor UMKM serta pariwisata lokal. ****
