H Sahabuddin dan Uji Nurdin Pamer Kemesraan, Paket Ilham-SAH Berpotensi Retak di Pilkada 2024

  • Bagikan
Foto: Fathul Fauzi (kiri) dan H Sahabuddin (kanan), pamer kemesraan saat berada di acara buka bersama di rumah kediaman prof. Nurdin Abdullah di Kabuapaten Bantaeng. (Dok. Akun Anonim di grup Info Kejadian Bantaeng)

BANTAENG, RADARSELATAN.FAJAR.CO.ID — Jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 di Kabupaten Bantaeng, silaturahmi Partai Politik (Parpol) mulai diperkuat. Beberapa figur mulai pamer kemesraan.

Hal itu terlihat dari acara buka bersama di rumah kediamaan Prof. Nurdin Abdullah di Kelurahan Bonto Atu, Kecamatan Bissappu, Bantaeng, hadir dalam acara buka bersama pada saat itu, Lies F Nurdin (Ketua Golkar Bantaeng), H. Sahabuddin (Ketua PKS Banataeng), Andi Ugi (Ketua PPP Bantaeng) dan H. Yusuf Bajido (PAN).

Bukan hanya sekadar buka puasa bersama Prof. Nurdin Abdullah yang merupakan mantan Gubernur Sulsel itu, memperkenalkan anaknya Fathul Fauzi (Uij) dihadapan masyarakat Bantaeng, yang digadang-gadang bakal maju di Pilkada Banateng November mendatang.

Uji Nurdin sapaan akrabnya, masih enggan berkomentar banyak terkait koalisinya pada pertarungan kepala daerah yang akan datang.

"Terkait Partai, komunikasi kami terjalin baik, bahkan keempat partai ini kami cukup intens menjalin komunikasi. Semoga kedepannya bisa berkoalisi," ujar Uji dikuti fajar.co.id, beberapa waktu lalu.

Sekadar diketahui, bahwa Uji Nurdin telah mendaftar di partai PKS Bantaeng beberapa waktu lalu.

Ketua PKS Bantaeng, H Sahabuddin terlihat mulai mesra dengan Uji Nurdin, hal itu juga dibuktikan dengan foto yang beredar, nampak keduanya saling merangkul.

Berselang beberapa hari pasca acara buka puasa di kediaman Prof Nurdin Abdullah. Acara buka puasa juga digelar di rumah kediaman keluarga besar Azikin Solthan di Jl. Bangau, Kota Bantaeng.

Dimana saat itu Ilham Azikin anak dari Azikin Solthan, memberikan sambutan dihadapan masyarakat Bantaeng.

"Saya minta sama Pak Ustad tadi. Supaya ingatkan masyarakat, bahwa yang kita mau tekankan, yang kita mau jaga adalah nilai yang paling besar di Bantaeng yaitu nilai kebersamaan, nilai kekerabatan yang saling menghormati," kata dia beberapa waktu lalu.

Namun H Sahabuddin yang merupakan Wakil dari Ilham Azikin saat menjabat sebagai pasangan Bupati dan Wakil Bupati Bantaeng periode 2018-2023 dengan mengusung tagline Ilham-SAH, nampak tidak terlihat pada acara buka puasa tersebut.

Hal ini menimbulkan tanda tanya ditengah-tengah masyarakat Bantaeng, bahwa akankah paket Ilham Azikin dan H Sahabuddin di Pilkada 2018, akan berpisah di Pilkada 2024 mendatang.

Saat dimintai pandangan, pengamat sosial politik Universitas Bosowa, Arief Wicaksono menyebut bahwa hal itu bisa saja terjadi. 

“Bisa jadi seperti itu, bisa juga mungkin benar-benar sedang tidak cocok waktu. Maksud saya, fenomena itu tidak bisa dijadikan ukuran untuk menandakan bahwa pak Ilham Azikin dan pak Sahabuddin akan berpisah atau tidak,” kata dia.

Kecuali kata Arief, ada beberapa peristiwa sebelumnya yang memang menjadi penyebab retaknya hubungan Ilham Azikin dan Sahabuddin.

Sementara menurut pengamat politik selaligus Direktur Lembaga Riset Nurani Strategic, Nurmal Idrus mengatakan bahwa hal itu bergantung dari peluang dari masing-masing figur.

“Saya pikir semua akan tergantung kepentingan dan peluang menangnya. 

Nurdin Abdullah yang mengendorse anaknya, saya kira masih punya kekuatan besar untuk memenangkan pertarungan. Dia meninggalkan banyak legacy di Bantaeng yang bahkan dinikmati oleh warga Bantaeng sampai saat ini.

Jadi, kalau nanti kedua berpisah (Ilham-SAH, red) dalam Pilkada itu merupakan sebuah realitas dari politik, dimana kepentingan menjadi penentu pilihan,” jelas dia.

Saat ini di Kabupaten Bantaeng, telah diramaikan dengan berbagai alat peraga oleh sejumlah figur yang digadang akan maju sebagai orang nomor satu di Kabupaten yang berjuluk butta toa itu. (mad/has/b)

  • Bagikan